Pernahkah kamu mengalami kendala seperti makanan yang mudah rusak dan basi, sehingga omset penjualanmu menurun? Tenang, kamu tidak sendirian! Banyak pengusaha mikro yang dihadapkan pada tantangan ini.
Tapi jangan khawatir! Ada solusinya, yaitu dengan pengawetan makanan menggunakan metode fisik dan atau penggunaan metode kimiawi dengan memanfaatkan Bahan Tambahan pangan. Metode ini mampu memperpanjang umur simpan makanan tanpa mengubah rasa dan kualitasnya.
Apa itu pengawetan makanan dengan metode fisik?
Secara sederhana, metode ini melibatkan perubahan kondisi fisik makanan untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab kerusakan. Mikroorganisme ini, seperti bakteri dan jamur, adalah biang keladi yang membuat makanan cepat basi.
Metode fisik apa saja yang bisa digunakan?
Ada banyak metode fisik yang bisa kamu pilih, lho! Berikut beberapa contohnya:
- Pendinginan: Simpan makanan di kulkas dengan suhu 0°C - 4°C. Cocok untuk buah, sayur, dan daging segar. ingin tahu cara nya biar Dingin segar jadi awet
- Pembekuan: Simpan makanan di freezer dengan suhu -18°C atau lebih rendah. Cocok untuk daging, ikan, dan makanan siap saji.
- Pengeringan: Jemur makanan di bawah sinar matahari atau gunakan oven. Cocok untuk buah, ikan, dan daging ingin tau lebih dalam tentang mau lebih tau tentang proses pengeringan proses pengeringan??? .
- Pengasapan: Asap makanan dengan kayu untuk memberi rasa dan pengawetan. Cocok untuk ikan, daging, dan keju.
- Pengalengan: Masukkan makanan ke dalam kaleng kedap udara dan panaskan untuk membunuh mikroorganisme. Cocok untuk daging, ikan, dan buah.
Apa itu pengawetan makanan dengan metode kimiawi?
Secara sederhana, metode ini melibatkan penambahan bahan kimia tertentu ke dalam makanan untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab kerusakan. Mikroorganisme ini, seperti bakteri dan jamur, adalah biang keladi yang membuat makanan cepat basi dan berjamur.
Bahan kimia apa saja yang biasa digunakan?
Beragam BTP aman dan teruji klinis telah diizinkan oleh BPOM untuk digunakan dalam pengawetan makanan. Berikut beberapa contohnya:
- Asam benzoat dan garam benzoatnya: Cocok untuk mengawetkan selai, saus, jus, dan minuman ringan.
- Sulfur dioksida dan sulfit: Cocok untuk mengawetkan buah kering, sari buah, dan anggur.
- Nitrit dan nitrat: Cocok untuk mengawetkan daging olahan seperti sosis dan kornet.
- Asam laktat: Cocok untuk mengawetkan yogurt, kefir, dan keju cottage.
- Propionat: Cocok untuk mengawetkan roti dan kue.
- BTP antioksidan: Cocok untuk mencegah oksidasi dan kerusakan pada minyak goreng dan lemak.
Manfaat pengawetan makanan antara lain:
- Memperpanjang umur simpan makanan sehingga lebih tahan lama.
- Mengurangi pemborosan makanan, sehingga menghemat biaya.
- Meningkatkan kualitas makanan dengan menjaga rasa dan teksturnya.
- Memperluas peluang bisnis dengan menjual produk yang lebih tahan lama.
Bagaimana cara memilih metode yang tepat?
Pemilihan metode yang tepat tergantung pada jenis makanan dan tujuan pengawetan.
Bagaimana cara memilih BTP yang tepat?
Pemilihan BTP yang tepat tergantung pada jenis makanan, tujuan pengawetan, dan aturan yang ditetapkan oleh BPOM. ⚠️ Pastikan kamu menggunakan BTP yang terdaftar di BPOM dan mematuhi dosis yang dianjurkan.
Tips tambahan:
- Pastikan kamu memahami cara menggunakan metode yang dipilih dengan benar untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya. ⚠️
- Pastikan kamu memahami cara menggunakan BTP dengan benar untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya. ⚠️
- Konsultasikan dengan ahli gizi atau pakar teknologi pangan untuk mendapatkan panduan yang lebih lengkap.
- Gunakan BTP seminimal mungkin dan pertimbangkan alternatif alami whenever possible.
- Gunakan bahan pengawet alami whenever possible.
#keamananpangan #pengawetanmakanan #teknologipangan
Sumber informasi:
https://www.kompas.com/sains/read/2021/09/24/123000123/macam-macam-teknik-pengawetan-makanan https://www.liputan6.com/hot/read/4176029/8-teknik-pengawetan-makanan-dari-tradisional-hingga-modern https://ms.wikipedia.org/wiki/Pengawetan_makanan https://www.pekerti.co.id/wp-content/uploads/2023/06/Pedoman-Bahan-Berbahaya-Pada-Produk-Alkes-dan-PKRT.pdf https://standarpangan.pom.go.id/dokumen/peraturan/2019/PerBPOM_No_11_Tahun_2019_tentang_BTP.pdf https://www.liputan6.com/hot/read/4176029/8-teknik-pengawetan-makanan-dari-tradisional-hingga-modern
Tidak ada komentar:
Posting Komentar