Halaman

Rabu, 23 Agustus 2023

Pendidikan Andragogik

 Andragogik

Pendidikan andragogik adalah pendekatan dalam proses pembelajaran yang difokuskan pada orang dewasa. Konsep ini berbeda dari pendekatan pedagogik yang lebih umum diterapkan dalam pendidikan anak-anak dan remaja. Andragogi merupakan studi tentang bagaimana orang dewasa belajar dan mengembangkan diri, serta bagaimana cara merancang pendidikan yang efektif untuk mereka.

Berikut adalah beberapa karakteristik dan prinsip utama dari pendidikan andragogik:

  1. Orientasi pada Pemahaman Mandiri:
    • Orang dewasa cenderung lebih memotivasi diri mereka sendiri untuk belajar. Mereka ingin memahami relevansi dan manfaat belajar bagi kehidupan dan pekerjaan mereka.
  2. Pengalaman Hidup:
    • Pendidikan andragogik memanfaatkan pengalaman hidup orang dewasa sebagai sumber belajar yang berharga. Pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki orang dewasa menjadi titik awal pembelajaran.
  3. Tujuan yang Jelas dan Relevan:
    • Orang dewasa belajar dengan lebih baik ketika mereka memiliki tujuan yang jelas dan relevan. Mereka ingin tahu mengapa mereka perlu belajar suatu hal.
  4. Kemandirian dalam Pembelajaran:
    • Pendidikan andragogik mendorong kemandirian dalam belajar. Orang dewasa dianggap memiliki kemampuan untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran mereka sendiri.
  5. Kolaborasi dan Diskusi:
    • Pembelajaran melibatkan diskusi dan interaksi antara peserta didik dewasa. Berbagi pengalaman dan pengetahuan menjadi penting dalam proses pembelajaran.
  6. Penerapan Langsung:
    • Orang dewasa cenderung belajar dengan menerapkan pengetahuan langsung dalam situasi kehidupan nyata. Mereka ingin melihat bagaimana konsep belajar dapat diterapkan dalam konteks nyata.
  7. Keheterogenan Kelompok:
    • Peserta dewasa memiliki beragam latar belakang, pengalaman, dan kebutuhan. Pendidikan andragogik memperhatikan keberagaman ini dan merancang pembelajaran yang sesuai.
  8. Fleksibilitas:
    • Pendidikan andragogik bersifat fleksibel, memungkinkan peserta dewasa untuk belajar sesuai dengan jadwal dan cara yang paling cocok bagi mereka.
  9. Penggunaan Sumber Daya Dewasa:
    • Menghormati dan memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki peserta dewasa dalam proses pembelajaran.

Andragogi berfokus pada pendekatan pendidikan yang menghormati dan mengakui perbedaan antara pembelajaran orang dewasa dan anak-anak. Konsep ini dikembangkan oleh Malcolm Knowles dan telah membantu merumuskan pendekatan pembelajaran yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik orang dewasa.

Mau tau tentang yang lainya? klik disini

Sumber: Knowles, M. S., Holton III, E. F., & Swanson, R. A. (2014). The Adult Learner: The Definitive Classic in Adult Education and Human Resource Development. Routledge.